Begini Suasana Tradisi Nyekar ke Makam Keluarga di Loloan Timur
GOOGLE NEWS
BERITAJEMBRANA.COM, JEMBRANA.
Warga Kelurahan Lolohan Timur, Kecamatan Jembrana, melakukan tradisi nyekar atau ziarah ke makam keluarga setelah melaksanakan sholat Idul Fitri.
Aktivitas ini merupakan tradisi yang sudah dilakukan sejak turun temurun oleh warga setempat. Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kelurahan Loloan Timur pun dipadati ratusan warga. TPU terbesar di kelurahan ini tampak dipenuhi warga yang berziarah sejak pagi usai sholat Idul Fitri.
Salah satu warga Kelurahan Loloan Timur Idris Abbas mengatakan Selain melakukan nyekar ke makam keluarga, warga juga berdoa di makam kerabat. Tradisi ini biasanya berlangsung selama suasana lebaran.
"tradisi nyekar dan ziarah ke makam memang sudah dilakukan turun temurun. Tujuannya untuk mendoakan arwah kerabat agar tenang dan mendapatkan tempat yang baik di sisi Allah," ungkapnya.
Selain untuk nyekar, tradisi ini juga dimanfaatkan oleh warga muslim di Kelurahan Lolohan Timur dan Kelurahan Barat untuk bersilaturahmi, saling mengucapkan Hari Raya Idul Fitri, dan saling memaafkan.
Suasana kebersamaan terasa sangat kental di antara warga yang berziarah dan menjalankan tradisi ini. Semoga tradisi ini dapat terus dilestarikan dan menjadi bagian dari kebudayaan yang berharga.
Editor: Robby Patria
Reporter: Jimmy