search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Hindari Bau Busuk, Hiu Paus yang Mati Terdampar di Yeh Kuning Dikubur
Minggu, 15 Oktober 2023, 17:00 WITA Follow
image

beritabali/ist/Hindari Bau Busuk, Hiu Paus yang Mati Terdampar di Yeh Kuning Dikubur.

IKUTI BERITAJEMBRANA.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITAJEMBRANA.COM, PEKUTATAN.

Seekor hiu paus berukuran 7 meter ditemukan mati terdampar di pantai Banjar Yeh Kuning Desa Pekutatan, Kecamatan Pekutatan Jembrana Minggu (15/10/2023) pagi.

Terdamparnya hiu paus atau yang dikenal sebagai hitu tutul membuat warga sekitar penasaran dan ingin melihat secara langsung ke lokasi.

Penemuan ini tidak jauh dari ditemukannya ikan yang sama sekitar 1 km disebelah timur tepatnya di Krematorium. Temuan ini kemudian dilaporkan ke Polsek Pekutatan lalu ditindaklanjuti oleh PSDKP Jembrana.

Menurut petugas PSDKP Jembrana Andre Purna Jatmiko, ikan hiu paus atau dikenal dengan hiu tutul diduga mati dan terdampar karena memburu makanan hingga di areal dangkal atau di pinggir, sehingga tidak bisa kembali ke dalam.

"Ini baru dugaan saja, karena tim dari dokter tidak melakukan pemeriksaan secara detail hiu paus ini mati karena memburu makanan terlalu ke pinggir. Karena tidak bisa kembali kemudian mati," jelas Andre.

Andre juga menjelaskan jika jenis ikan hiu paus ini sudah ditemukan sebanyak 2 kali di sekitar lokasi pantai yang sama. Selanjutnya hiu paus tersebut segera dikubur menggunakan alat berat dari BPBD Jembrana untuk menghindari pembusukan yang menimbulkan bau busuk.

Editor: Robby Patria

Reporter: Jimmy

Banner

Iklan Sponsor



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritajembrana.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Jembrana.
Ikuti kami