search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Atasi Bau dan Lalat di Kandang Ayam dengan Budidaya Maggot
Rabu, 5 Januari 2022, 00:00 WITA Follow
image

beritabali/ist/Atasi Bau dan Lalat di Kandang Ayam dengan Budidaya Maggot.

IKUTI BERITAJEMBRANA.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITAJEMBRANA.COM, NEGARA.

Lalat dan bau menyengat yang bersumber dari kandang ayam potong maupun ayam petelur Kabupaten Jembrana saat ini menjadi pemermasalahan serius.

 

Apalagi jika musim hujan maka akan muncul lalat sehingga dianggap mengganggu warga penyanding. Terkait dengan permasalahan tersebut, Dinas Lingkungan Hidup (LH) Jembrana dan Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Jembrana melakukan penjajakan untuk penggunaan maggot. 

Hal ini terungkap saat pihak Dinas LH berkunjung ke salah satu peternak yang efektif menghilangkan bau dan lalat di Desa Kaliakah, Kabupaten Jembrana, Rabu 5 Januari 2021.

Kepala Dinas LH Kabupaten Jembrana, Dewa Gede Ari Candra Wisnawa mengatakan, pihaknya masih berupaya mencari solusi keluhan dari masyarakat karena lalat dan bau menyengat yang ditenggarai berasal dari peternakan ayam.

 Baca juga:
Bocah 2 Tahun di Banyubiru Meninggal Diduga Kena Rabies

"Kebetulan salah satu peternak sudah mencoba menggunakan maggot pada peternakan ayamnya. Sehingga pihaknya mencoba menawarkan kepada peternak untuk mencoba menggunakan maggot dalam mengatasi lalat," ujarnya. 

Sementara salah satu Peternak ayam petelur yang menggunakan manggot Cipto mengaku, bahwa penggunaan maggot sendiri menjadi solusi dan efektif untuk menghilangkan bau dan menghindari serbuan lalat. 

Apalagi di musim penghujan seperti saat ini. Dirinya sudah memulai dari sejak masa awal pandemi. Dan hingga saat ini berjalan cukup efektif.

“Maggot terbukti efektif. Karena saya juga pengusaha warung makan. Jadi tidak mungkin warung makan, akan didatangi pelanggan ketika ada bau dan lalat,” ungkapnya.

Editor: Robby Patria

Reporter: Jimmy



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritajembrana.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Jembrana.
Ikuti kami