Kue dan Jajanan Khas Galungan yang Diburu Warga
GOOGLE NEWS
BERITAJEMBRANA.COM, JEMBRANA.
Selain menyiapkan banten, sasajen, makanan, dan penjor ada jajanan khas yang juga disajikan yakni seperti bolu, roti kukus, tape dan jaje uli untuk Hari raya Galungan.
Pembuat jajanan khas Bali Ni Kadek Sinta Septiani (30) asal Lingkungan Ketapang, Kelurahan Lelateng, Kecamatan Negara, Jembrana mengaku punya kiat khusus dalam olahan aneka jajanan tradisional dan modern.
Sebagai pemilik jajanan khas Bali dengan nama Dapoer Cao yang dirintisnya 6 tahun ini menuturkan, untuk bahan-bahan bakunya ia menggunakan tepung kurang lebih 50 kg, telur 25 krat, dan gula pasir 30 kg.
Bahan-bahan ini sebelumnya sudah disediakan menjelang hari raya. Harga telur, kata dia, mulai agak mahal yang digunakannya sebagai bahan adonan berbagai aneka jajanan baik tradisional dan modern.
Untuk harga jajanan yang dijual ia membandrol mulai dari harga seribu rupiah hingga ada yang mencapai Rp100 ribu.
Dalam pengerjaannya, ia dibantu dua tenaga yang memang pandai membuat jajanan. Galungan tahun ini, ia memperkirakan peroleh hasil kurang lebih Rp3 juta.
Konsumennya sebagian besar adalah pedagang pasar dan penjualan lewat online. Selain karena hobi, ia membuka usaha ini untuk menambah penghasilan.
"Apalagi setiap hari raya seperti Galungan dan Kuningan tahun ini orderan mulai ramai. Bahkan seminggu sebelum hari H, konsumen pada berburu jajanan untuk upakara bagi umat Hindu. Jajanan yang diburu seperti bolu, roti kukus, tape dan jaje uli," ungkapnya, Senin (6/6/2022).
"Untuk pesanan bisa mencapai ratusan biji dari segala aneka jajanan. Asal gurih, nikmat, dan murah itulah yang selalu diburu para konsumen," jelasnya.
Editor: Robby Patria
Reporter: Jimmy