Ramadhan Tahun Ini Pedagang Peci di Loloan Bisa Raup Untung
GOOGLE NEWS
BERITAJEMBRANA.COM, MELAYA.
Pedagang peci atau songkok Abdul Khaliq (32) di Lingkungan Loloan Timur, Kelurahan Loloan Timur sudah menggeluti turun temurun usaha ini dari orang tua sejak tahun 1990.
Almarhum ayahnya, Abdul Karim yang memang terkenal di Loloan sebagai pedagang peci. Abdul Khaliq menjelaskan, untuk pengambilan peci dipesan dari Jawa Timur yaitu Kabupaten Jember.
Dengan bermodal Rp20 juta, ia menjual bermacam jenis peci terjual dari harga Rp10 ribu sampai Rp70 ribu. Bersyukur dari hasil jualannya, ia mampu meraup Rp2 juta hingga Rp3 juta per hari saat musim Ramadhan tahun ini.
Dibandingkan ketika tahun lalu saat pandemi Covid-19 yang begitu hebat, ia merasakan dampaknya dengan berjualan yang dibatasi sehingga mengalami penurunan hasil penjualan yang sangat drastis.
Kini bisa bernafas lega berjualan dari jam 16.00-24.00 WITA. Ia berjualan secara emperan di pinggir jalan depan masjid Agung Baitul Qodim puluhan tahun.
"Segala jenis bentuk peci atau songkok dijual dengan harga cukup murah bahkan sarung dan minyak wangi. Selain itu pelanggan peci selain masyarakat juga ada kalangan pejabat. Apalagi menjelang lebaran tahun ini cukup banyak yang membeli," ujarnya.
Editor: Robby Patria
Reporter: Jimmy