Warga Desa Delodberawah Kecamatan Mendoyo Jembrana dihebohkan dengan peristiwa penebasan di arena Makepung Minggu (17/04/2022) sekitar jam 10.30 WITA. 

Korban penebasan menimpa Bendesa Yehkuning I Nengah Wartono. Korban ditebas oleh seseorang yang diketahui alami gangguan jiwa. 

Dari informasi, korban sebelum kejadian sedang menonton latihan makepung di sirkuit desa setempat. Nama pelaku Mukarom tiba-tiba datang menghampiri korban sambil membawa sebilah sabit, kemudian pelaku membacok sebanyak 2 kali.

Akibatnya, pundak kiri Wartono mengalami luka robek cukup parah dan harus dijahit sekitar 5 jahitan pada luka bagian dalam dan 11 jahitan pada luka bagian luar.

Korban akhirnya dilarikan ke puskesmas kemudian dirujuk rumah sakit untuk mendapatkan perawatan intensif. 

Pasca penebasan tersebut ODGJ yang diketahui bernama kemudian diamankan Polsek Mendoyo, Satpol PP dan dibantu warga. 

Peristiwa tersebut sontak membuat warga geger. Warga kemudian berusaha mengamankan pelaku dan kemudian mengikatnya di pohon. Kejadian tersebut kemudian dilaporkan ke Polsek Mendoyo.

Belakangan diketahui, pria yang menebas korban dengan menggunakan sabit (arit) adalah Karom, warga Desa Airkuning, Kecamatan Jembrana. Karom diketahui mengalami gangguan kejiwaan dan baru keluar dari RSJ Bangli.

"Pelaku orang gangguan jiwa dia baru keluar dari RSJ Bangli dan sering main ke rumah saya. Tapi biasanya dia tidak galak, biasa kalau diajak ngobrol dan bisa nyambung," ujar Yudi, salah seorang warga Yehkuning yang mengetahui kejadian tersebut.