search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Warga Pendem Terkena Gigitan Anjing Rabies
Selasa, 19 Oktober 2021, 00:00 WITA Follow
image

beritabali/ist/Warga Pendem Terkena Gigitan Anjing Rabies.

IKUTI BERITAJEMBRANA.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITAJEMBRANA.COM, JEMBRANA.

Kasus terbaru gigitan anjing rabies terjadi di Kelurahan Pendem, Kecamatan Jembrana. Seekor anjing yang diduga terjangkit virus rabies menggigit salah satu warga, Sang Ayu Wartini beralamat Jalan WR Supratman No.5, Link. Satria, Kelurahan Pendem.

Dari informasi yang berhasil dihimpun, Korban digigit anjing kecil pada tangan kanan di rumahnya. Anjing tersebut merupakan anjing liar. 

"GHPR liar tersebut tiba-tiba datang dan menggigit tangan saya lalu anjing tersebut menghilang masuk ke Gudang Selecta," jelas Sang Ayu, Selasa (19/10/2021) pagi.

Menurut Kabid Keswan dan Kesmavet Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Jembrana Wayan Widarsa membenarkan kejadian tersebut. 

"Atas informasi dari warga, kami bersama tim Medvet Jembrana langsung menuju lokasi tempat GHPR tersebut menghilang setelah masuk ke Gudang Selecta," terangnya.

Untuk para korban gigitan GHPR sudah dibawa ke Puskesmas terdekat untuk mendapatkan penanganan selanjutnya. 

Untuk mengantisipasi meluasnya gigitan anjing tersebut, petugas selain melakukan penangkapan terhadap GHPR liar tersebut juga kita melakukan vaksinasi terhadap anjing yang pernah kontak dengan diduga anjing rabies tersebut.

"Kita masih melakukan pencarian terhadap anjing yang menggigit tersebut diseputaran lokasi gigitan. Namun belum ditemukan dan sampai saat ini tim medvet masih melakukan pencarian,” imbuhnya. 

Saat itu 5 orang warga tergigit anjing yang kini masih diburu oleh petugas Kesmavet. 

Editor: Robby Patria

Reporter: Jimmy



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritajembrana.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Jembrana.
Ikuti kami