search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Bupati Tamba Dorong Pelaku UMKM Tingkatkan Literasi Keuangan
Sabtu, 17 Juni 2023, 00:00 WITA Follow
image

beritabali/ist/Bupati Tamba Dorong Pelaku UMKM Tingkatkan Literasi Keuangan.

IKUTI BERITAJEMBRANA.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITAJEMBRANA.COM, JEMBRANA.

Digitalisasi keuangan perlu diiringi dengan peningkatan literasi keuangan, terutama bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

Pernyataan tersebut disampaikan oleh Bupati Jembrana, I Nengah Tamba, saat membuka kegiatan peningkatan literasi dan digitalisasi keuangan, serta perluasan pembiayaan berbasis klaster di Hotel Jibarwana, pada hari Jumat (16/6). Acara tersebut diikuti oleh 65 orang yang merupakan petani kakao dan wirausaha kakao Jembrana.

"Dunia usaha tidak dapat terlepas dari kemajuan teknologi informasi. Para pelaku usaha diharapkan dapat memanfaatkan berbagai inovasi teknologi, terutama di bidang keuangan, agar dapat dengan mudah, aman, dan terkendali dalam melakukan kegiatan keuangan di mana pun," ungkapnya.

Bupati Tamba juga memberikan pesan kepada para pelaku usaha yang mengikuti pelatihan tersebut agar mengikutinya dengan seksama, guna dapat bersaing dalam rangka menyambut Jembrana Emas 2026.

"Saya selaku Bupati mengharapkan kepada semua peserta, baik Bapak, Ibu, maupun adik-adik, untuk mengikuti pelatihan ini dengan baik dan seksama, dengan tujuan untuk menyambut Jembrana Emas 2026," pesan Bupati Tamba.

Di sisi lain, perwakilan Kementerian Koperasi dan UKM, yaitu Bidang Analisis Kebijakan Ahli Madya Khalif Mujtahid, menyatakan bahwa kegiatan peningkatan literasi dan digitalisasi keuangan, serta perluasan pembiayaan berbasis klaster, dilakukan dalam rangka percepatan pertumbuhan dan rasio kewirausahaan dalam pengembangan Kewirausahaan.

"Dalam rangka memperluas akses pembiayaan alternatif bagi para wirausaha, agar mereka dapat menjadi wirausaha yang produktif, mandiri, dan memiliki daya saing," ucapnya.

Tidak hanya itu, pihaknya juga menambahkan bahwa kegiatan perluasan pembiayaan berbasis klaster ini dapat meningkatkan literasi digitalisasi di bidang keuangan.

"Para peserta akan mendapatkan informasi mengenai cara mengakses sumber permodalan dan pembiayaan dari lembaga keuangan, baik perbankan maupun non-perbankan, untuk meningkatkan modal usaha," ungkap Khalif.

Editor: Robby Patria

Reporter: Humas Jembrana



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritajembrana.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Jembrana.
Ikuti kami