search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Sejumlah Warga di Jembrana Alami Krisis Air Bersih
Minggu, 30 Oktober 2022, 00:00 WITA Follow
image

beritabali/ist/Sejumlah Warga di Jembrana Alami Krisis Air Bersih.

IKUTI BERITAJEMBRANA.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITAJEMBRANA.COM, JEMBRANA.

Akibat pipa PDAM putus diterjang banjir bandang beberapa waktu lalu, krisis air bersih dialami sejumlah warga di Jembrana. 

Dari data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jembrana sudah ada sekitar 250.000 liter air bersih yang distribusikan kepada warga yang membutuhkan. Air bersih lebih banyak didistribusikan kepada mereka yang aliran airnya putus karena diterjang banjir bandang.

"Sudah ratusan ribu liter yang kita (pemerintah) salurkan ke earga pasca bencana minggu lalu," ungkap Kepala Pelaksana BPBD Jembrana, I Putu Agus Artana Putra, Sabtu (29/10/2022).

Dia melanjutkan, pihaknya berkoordinasi dengan dinas terkait pemilik tangki air untuk distribusi. Dia mencontohkan, khusus untuk PMI saja sudah mendistribusikan 55.000 liter air bersih ke seluruh Jembrana. 

Agus menegaskan, jika masyarakat membutuhkan air bersih tinggal koordinasi kepada pihak aparat wilayah atau desa setempat untuk disampaikan ke pemerintah daerah. 

Salah satu daerah yang mengalami krisis air bersih yaitu di Banjar Kedisan Desa Yeh Embang Kauh Kecamatan Mendoyo Jembrana. Puluhan warga tampak bergantian menyerahkan alat penampung air seperti ember, tong jerigen dan lainnya agar mendapat bagian air bersih. Sebab, kata dia, sebanyak 165 KK di Banjar Kedisan, desa setempat kesulitan air bersih alias krisis sejak sepekan terakhir. 

Krisis air bersih ini sudah terjadi sejak sepekan lalu pascabanjir bandang, mengakibatkan pipa jaringan air bersih putus.

Editor: Robby Patria

Reporter: Jimmy



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritajembrana.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Jembrana.
Ikuti kami