search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Menu Andalan Tipat Cantok Dipresto, Warung Ini Berkonsep Alami
Selasa, 19 Juli 2022, 00:00 WITA Follow
image

beritabali/ist/Menu Andalan Tipat Cantok Dipresto, Warung Ini Berkonsep Alami.

IKUTI BERITAJEMBRANA.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITAJEMBRANA.COM, JEMBRANA.

Warung Paon Ndeso yang berlokasi di Jalan Pulau Sumba LC Dauhwaru, Lingkungan Waru Mekar, Kelurahan Dauhwaru, Kecamatan Jembrana ini mengusung konsep yang unik.

Meski menjajakan menu tradisional, namun diolah dengan modern dan mengusung konsep menyatu dengan alam. Para konsumen disuguhkan pepohonan yang rindang pohon dan kicauan burung. Menariknya, konsumen juga akan mendapatkan bibit pohon sebagai ungkapan untuk melestarikan alam. 

Baca juga:
Dulunya DJ, Warga Pendem Geluti Usaha Kuliner Iga Babi Bakar

Menurut pemilik Warung Paon Ndeso, I Komang Rian Ariadi, awalnya ia hanya menjual tipat cantok di depan rumah. Hingga kini, 2 tahun berjalan, ia melengkapi dengan suasana hijau dan kicauan burung serta menu kuliner lainnya. 

"Warung Paon Ndeso mirip gaya jogja, tapi menu khas Bali. Bahkan yang unik para pembeli melebihi limit akan mendapatkan tanaman hijau. Masakan tipat cantok, dan lontong serapah," sebutnya. 

Selain itu, ia juga menyajikan menu lain diantaranya, nasi goreng ala Paon Ndeso, minuman es daluman, es jamur (Kombuja/jamur yang difermentasi dengan  teh), dan kopi Bali hasil olahan kopi asli Bunut Bolong. 

Istimewanya, menu tipat cantoknya diolah secara modern dengan dipresto terlebih dahulu, sehingga terasa lembut. 
Kemudian dilumuri dengan kecambah, bayam, dan kangkung serta ditaburi dengan bumbu kacang. Sajian tipat cantok terasa lengkap didampingi es daluman. 

Dalumannya sendiri diperoleh dari hasil kebunnya sendiri yang ditanam sang ayah yang memang pecinta tanaman. 

Menu yang ditawarkan, dibandrol mulai dari Rp.7.000 sampai Rp.20.000. Menu andalan tipat cantok tergolong paling murah, Rp.7.000 dan es daluman Rp5.000. 

"Untuk hasil per hari rata-rata bisa meraup Rp.300.000," ujarnya. 

Menurut Rian, para pelanggan dan konsumen merasa nyaman dengan rindangnya tanaman. Pelanggan mulai dari sales, karyawan kantor hingga anak muda menyukai lokasi yang penuh tanaman dan diiringi kicauan berbagai jenis burung. 

Editor: Robby Patria

Reporter: Jimmy



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritajembrana.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Jembrana.
Ikuti kami