search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Kontes dan Pameran Bonsai Nasional Bupati Cup I di Jembrana
Selasa, 15 Maret 2022, 00:00 WITA Follow
image

beritabali/ist/Kontes dan Pameran Bonsai Nasional Bupati Cup I di Jembrana.

IKUTI BERITAJEMBRANA.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITAJEMBRANA.COM, JEMBRANA.

Perkumpulan Penggemar Bonsai Indonesia (PPBI) Cabang Jembrana menyenggarakan kontes dan pameran bonsai nasional Bupati Cup I Tahun 2022.

Pameran mulai tanggal 11 sampai dengan 20 Maret 2022 bertempat di Gedung Kesenian Ir. Soekarno. Kontes diikuti oleh 336 bonsai yang berasal dari seluruh Bali, Jawa Timur dan Wilayah lainnya di Indonesia. Pameran secara resmi dibuka oleh Bupati Jembrana I Nengah Tamba pada Selasa (15/03/2022) didampingi Forkompimda Kabupaten Jembrana.

Dalam sambutannya, Bupati Tamba menyampaikan dukungannya terhadap Penyelenggaraan Kontes dan Pameran Bonsai Nasional Bupati Cup I Tahun 2022.

Bupati asal Desa Kaliakah ini juga mengajak penggemar bonsai untuk menjaga alam. Ia mendukung penuh kegiatan yang digelar penggemar bonsai sebagai dukungan terhadap pergerakan ekonomi kreatif di Jembrana.

"Kita support semua kegiatan dari penghobi di Jembrana. Sebelumnya ada dari komunitas pencinta ikan hias, burung dan kali ini dari bonsai. Dukungan juga saya berikan kepada komunitas penghobi lainnya jika ingin berkegiatan di Jembrana. Selama kegiatannya positif dan memberikan dampak bagi Jembrana," ujar Tamba.

Baca juga:
Aksi Raba Paha Sasar Perempuan Pulang Kerja Malam Hari

 
Bupati juga mengapresiasi pelaksanaan pameran bonsai yang digelar seminggu lebih di gedung kesenian Bung Karno.

Menurutnya, sangat menghibur dan menyejukkan mata ketika  melihat pohon pohon yang diatur rapi. Ia berharap apa yang digagas komunitas, petani dan pecinta bonsai ini bermanfaat. Tidak hanya sebagai hobi tapi juga perputaran bisnis.

"Semoga bisnis bonsai ini mendorong pergerakan ekonomi kreatif di Jembrana," tandasnya.

Sementara ketua panitia, Made Mustika dari Blimbingsari mengatakan melalui kontes bonsai nasional ini dapat menjadi ajang penggemar bonsai jembrana menambah wawasan seni bonsai  dengan penggemar dari luar kabupaten maupun luar provinsi Bali. 

Selain itu, sebagai ajang mengenalkan kabupaten Jembrana keluar yang selama ini sudah dikenal sebagai bumi mekepungnya.

"Kami juga ingin memiliki andil mengenalkan  gumi mekepung termasuk potensi wisatanya. Semoga dengan adanya kontes ini, perekonomian petani dan pecinta bonsai Jembrana bisa terangkat," terangnya .

Dihadapan bupati, kedepan Ia mengatakan petani dan pecinta bonsai jembrana sangat ingin difasilitasi untuk melakukan kegiatan yang terkait alam. Hal ini sekaligus meneguhkan bahwa mereka adalah komunitas yang dekat dan mencintai alam.

"Kita ingin difasilitasi melaksanakan kegiatan penanaman hutan kembali. Karena kami adalah komunitas yang  mencintai alam bukan malah sebagai perusak. Justru dengan adanya hobi seni bonsai ini kami ikut menjaga kelangsungan kehidupan," tandasnya.

Dalam kesempatan tersebut juga, Bupati bersama Wakil Bupati, Ketua DPRD Jembrana dan Kajari Jembrana menancapkan bendera penilaian kepada pemenang kontes bonsai kategori Best In Show yaitu tanaman bonsai jenis sancang yang dimiliki oleh Perbekel Desa Punggul. Diakhir pembukaan pameran, Bupati bersama Forkopimda melihat langsung koleksi bonsai yang dipamerkan.

Editor: Robby Patria

Reporter: Jimmy



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritajembrana.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Jembrana.
Ikuti kami