Pejabat Eselon III dan IV Diminta Bekerja Kedepankan Rakyat
GOOGLE NEWS
BERITAJEMBRANA.COM, JEMBRANA.
Bupati Jembrana I Nengah Tamba menggelar mutasi perdana, Rabu (28/7/2021) Pascadilantik pada 26 Februari 2021 lalu.
Mutasi itu melibatkan 79 pejabat eselon III dan IV diawali dengan prosesi mejaya jaya bertempat di Pura Niti Praja Kantor Bupati Jembrana. Dikarenakan situasi pandemi, pelantikan digelar secara virtual.
Sementara Bupati Tamba, bersama Wakil Bupati I Gede Ngurah Patriana Krisna serta sekda I Made Budiasa melaksanakan pelantikan secara simbolis bertempat di Ruang Rapat Lantai III Kantor Bupati Jembrana.
Bupati Tamba mengatakan dengan diisinya pejabat administrasi baik Pejabat Administrator (Eselon III) ataupun Pejabat Pengawas (Eselon IV) diharapkan kinerja Organisasi dalam mewujudkan Visi “Mewujudkan Masyarakat Jembrana Bahagia Berlandaskan Tri Hita Karana” dan Misi “Nangun Sad Kerthi Loka Jembrana” semakin cepat dan signifikan.
Selain itu harapnya, kepada para pejabat yang baru dilantik ini untuk selalu menunjukkan kompetensi, prestasi, integritas dan loyalitas. Hal itu disebut Tamba akan membantu melaksanakan tugas -tugas, sehingga visi dan misi yang telah ditetapkan dapat tercapai.
"Di masa pandemi situasi sulit sekarang ini, jangan hanya berpikir diri sendiri. Jangan berpikir di lingkup dinas saja, tapi berpikirlah tentang Jembrana agar keluar dari masalah. Tolong kedepankan rakyat," kata Bupati.
Bupati asal Desa Kaliakah ini juga mengajak seluruh pejabat untuk menjaga komunikasi, kordinasi serta kerja sama dalam tim. Hal itu sebutnya berlaku kepada siapa saja dan dengan seluruh jajaran Pemkab Jembrana.
"Jadi jangan hanya hormat pada bupati dan wakil bupati saja, tapi hormati juga rakyatnya," tandas Bupati Tamba.
Dikarenakan masa jabatan bupati yang belum genap enam bulan, Pengambilan sumpah dan pelantikan pejabat hari ini mengacu pada Pasal 162 ayat (3) Undang Undang 10 tahun 2016 serta telah mendapatkan rekomendasi persetujuan tertulis dari Mendagri sebelumnya.
Editor: Robby Patria
Reporter: Jimmy